WASHINGTON (Arrahmah.com) – Lebih dari 100.000 orang telah memiliki salinan dokumen kawat diplomatik Departemen Luar Negeri AS yang baru-baru ini diungkap oleh Wikileaks, pemilik Wikileaks, Julian Assange dalam pembicaraan online dengan pembaca The Guardian mengatakan :
“Jika sesuatu terjadi pada kami, bagian-bagian dari kunci akan dirilis secara otomatis.” Dengan kata lain, jika otoritas menutup website-nya, maka informasi tersebut akan dipublikasi. Selain itu kalimatnya juga membuktikan bahwa organisasinya masih memiliki banyak dokumen rahasia lain yang jauh lebih “dahsyat” dari yang telah dipublikasikan sebelumnya.
Terkait dengan ancaman kehidupan setelah bocornya dokumen-dokumen rahasia AS, Assange menulis bahwa “belum ada tuduhan kredibel, bahkan oleh organisasi seperti Pentagon yang membuktikan bahwa satu orang datang untuk melukai sebagai hasil dari kegiatan kami.”
Putaran terbaru bahan Wikileaks telah mempermalukan pemerintahan Obama dan menciptakan krisis diplomatik.
Sebelumnya, berbagai ancaman telah datang ditujukan untuk pendiri dan pemilik Wikileaks, Julian Assange juga situs miliknya. Salah satu ancaman datang dari organisasi teroris internasional, FSB Rusia. (haninmazaya/arrahmah.com)