AMBON (Arrahmah.com) – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan PUSKOMDA Lembaga Dakwah Kampus (LDK) menggelar aksi unjuk rasa dalam rangka solidaritas untuk palestina. Aksi yang diikuti sekitar seratus orang lebih tersebut dimulai pada pukul 09.30 WIT di Gong Perdamaian di kota Ambon, Rabu (21/11/2012).
Massa melakukan long march berangkat dari Gong Perdamaian melintasi jalan AY Patty sampai masjid Al Fatah melewati Pelabuhan sampai Pasar Batu Merah. Dalam long murch tersebut diiringi dengan orasi dan penggalangan dana sepanjang jalan yang dilalui.
Dalam pernyataan sikap tersebut dinyatakan tentang kecaman terhadap tindakan biadab Israel, seruan kepada PBB agar melakukan resolusi mengecam agresi Israel dan menyerukan agar pemerintah Indonesia berperan aktif dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan mengajak agar masyarakat Indonesia dan mereka yang berpihak kepada nilai-nilai kemanusiaan untuk membantu dengan moral dan material demi pembebasan Palestina.
Serta mendesak pemerintah mengirimkan TNI untuk membela bangsa Palestina dari pembantaian yang dilakukan oleh Israel, sebagai wujud pelaksanaan amanat UUD 1945.
“Karena upaya pengiriman tim medis dan kemanusiaan terbukti tidak bisa menghentikan kebuasan Israel menumpahkan darah warga Palestina. Israel hanya bisa dihentikan dengan mengirimkan tentara, peluru, senapan dan roket pemusnah,” ungkap orator
Massa juga sempat membakar bendera Israel sebagai bentuk kecaman terhadap agresi brutal militer Israel tersebut. Aksi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari Kepolisian dan berlangsung dengan aman, lancar, dan tertib.
Aksi unjuk rasa itu sendiri, diikuti oleh aktifis dakwah Kampus dari IAIN Ambon, Universitas Pattimura Ambon dan Universitas Darussalam Ambon, serta partisipasi masyarakat muslim Ambon. (bilal/ham/arrahmah.com)