(Arrahmah.com) – Syaikh Usamah bin Ladin hafidzahullah dilaporkan telah menunjuk komandan baru, Saif al-Adel untuk melaksanakan operasi Al-Qaeda melawan Barat.
Saif al-Adel atau “pedang yang adil”, kepala operasi internasional baru, diyakini berada di balik peringatan “teror” baru-baru ini di seluruh Eropa dan paket bom udara.
The Daily Mail mengutip sumber AS dan Pakistan mengatakan bahwa al-Adel menjalankan beberapa operasi untuk membuat opini publik Barat bahwa perang melawan “teror” tidak dapat dimenangkan.
“Strateginya adalah untuk tahap berupa beberapa operasi kecil, menggunakan sumber daya perusahaan afiliasi dan sekutu sedapat mungkin,” ujar Syed Saleem Shahzad, pengamat ahli Pakistan mengenai Al-Qaeda.
Lima tahun lalu, al-Adel dilaporkan menulis dokumen perencanaan yang mengatakan bahwa pergerakan Islam gagal karena tindakan mereka yang kebanyakan “acak” dan menyerukan untuk tujuan yang lebih besar, yaitu pembentukan sebuah negara Islam.
Al-Adel pernah ditangkap oleh tentara Iran di sepanjang pantai Kapisa bersama dengan istrinya Wafa, seorang putri dari Mustafa Hamid, salah satu tokoh Al-Qaeda dan lima anaknya selama beberapa tahun.
Pada April lalu ia dibebaskan dari penjara bersama dengan Saad bin Ladin, putra Syaikh Usamah dan Sulaiman al-Gith serta Mahfouz al-Walid, petinggi Al-Qaeda.
Al-Adel dilahirkan di Mesir, ia juga dikenal dengan nama Muhammad al-Makkawi dan Ibrahim al-Madani.
Al-Adel dikatakan pernah menjabat sebagai seorang kolonel dalam Pasukan Khusus. Dia juga pernah ditangkap pada tahun 1987 bersama beberapa pelaku jihad lainnya.
Jaksa Mesir mengklaim ia telah merencanakan penabrakan pesawat ke gedung parlemen atau meledakkan bom truk ke gedung tersebut yang akhirnya menjadi inspirasi bagi Al-Qaeda. (haninmazaya/arrahmah.com)