YERUSALEM (Arrahmah.com) – Polisi Zionis menculik 18 Muslim Palestina di Ras Al-Amoud dan Silwan di wilayah Yerusalem Timur yang diduduki setelah seorang ekstrimis Yahudi diserang di Ras al-Amoud pada Jumat (2/11/2012) malam.
Kantor berita Quds Net melaporkan bahwa puluhan tentara dan jip militer dikerahkan di pintu masuk Ras al-Amoud, sementara personil keamanan “Israel”, pasukan rahasia dan anggota dari unit penjaga perbatasan, dikerahkan di lorong-lorong dan pemukiman di Silwan dan Ras al-Amoud sebelum mereka mulai membobol rumah Arab dalam upaya untuk menemukan penyerang.
Quds Net mengatakan bahwa delapan belas pemuda Palestina diculik dan dibawa ke Al-Maskobiyya dan fasilitas penahanan di Yerusalem Barat. Enam dari mereka dibebaskan beberapa jam setelah penangkapan.
Situasi di daerah tersebut masih tegang hingga berita ini diturunkan pada Sabtu (3/11).
Pemukim ilegal Yahudi yang diserang tengah berjalan bersama temannya dan ketika tiba di dekat Ras Al-amoud, “dua pemuda Arab menyerang mereka dan salah satu dari mereka ditusuk dari belakang, sebelum akhirnya keduanya pergi meninggalkan lokasi kejadian,” klaim polisi Zionis. (haninmazaya/arrahmah.com)