WASHINGTON – Satu penelitian terbaru menunjukkan mayoritas atau 58 persen rakyat Amerika Serikat tetap mempunyai pandangan negatif terhadap Islam.
Media lokal melaporkan, kajian Pew Research Center dan Pew Forum bulan lalu, melibatkan 3,000 responden dewasa dengan persen kesalahan sebanyak dua persen.
Sebanyak 45 persen responden menyifatkan Islam, berbanding agama lain, lebih menganjurkan kekerasan di kalangan pengikutnya – meningkat dari 36 persen yang berpendapat demikian, dua tahun lalu.
Mayoritas atau 58 persen mengakui tidak tahu atau mempunyai sedikit pengetahuan mengenai Islam dan amalannya.
“Kajian itu meningkatkan bilangan responden yang berpandangan negatif terhadap Islam yang mengalami peningkatan sejak 2001.”
Kira-kira 35 persen responden juga berterus terang menyatakan rasa tidak senang mengenai Islam.
“Apabila diminta menyatakan satu perkataan yang paling layak menepati gambaran Islam, mayoritas rakyat Amerika menggunakan perkataan negatif berbanding positif. Perkataan paling banyak digunakan bagi menggambarkan Islam adalah fanatik, radikal dan teroris.”
Malah, sebagian besar responden yang diwawancara di seluruh Amerika juga menganggap wujud persamaan antara Islam dan agama mereka.
“Sebanyak 70 persen bukan Islam berpendapat agama Islam itu amat berbeda daripada agama anutan mereka.”
Ada sekurang-kurangnya 7 juta penduduk Islam di Amerika yang mewakili kurang tiga persen dari keseluruhan 300 juta penduduk negara maju itu. (bh/fad)