BADAKHSHAN (Arrahmah.com) – Voice of Jihad, mengutip pernyataan juru bicara Imarah Islam Afghanistan (IIA), Zabiullah Mujahid, bahwa pada 29 September lalu, Mujahidin Afghan menyerang pusat distrik Wardaj di provinsi Badakhshan yang berbatasan dengan wilayah pegunungan Badakhshan, Tajikistan.
Unit Mujahidin IIA menyerang markas kepolisian distrik dan gedung pemerintahan boneka.
Sejumlah tentara musuh dan polisi boneka tewas dan terluka, Mujahidin juga menangkap 20 polisi bersama dengan senjata dan sejumlah besar amunisi mereka serta perlengkapan militer lainnya. Sedikitnya empat kendaraan militer musuh dihancurkan dalam serangan tersebut.
Dalam peristiwa lainnya, pada 30 September, penjajah Amerika lari dari basis militer terbesar mereka di provinsi Paktika, distrik Gomal yang mereka gunakan untuk melakukan serangan. Tentara penjajah memenuhi truk, APC dan helikopter, kemudian meninggalkan fasilitas militer.
Basis militer tersebut selalu ditargetkan oleh Mujahidin. Saat tentara penjajah Amerika lari dari basis militer mereka, maka Mujahidin secara resmi telah mengambil alih kontrol atas wilayah tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)