TALUQAN (Arrahmah.com) – Sebuah bom meledak di dekat masjid dan menewaskan seorang gubernur dan 19 orang lainnya pada hari Jumat (8/10/2010) di wilayah utara Afghanistan.
Mohammad Omar, yang menduduki jabatan sebagai gubernur provinsi Kunduz, salah satu dari wilayah di utara Afghanistan yang dinilai paling bermasalah, tewas dalam sebuah ledakan bom di kota Taluqan, kota utama provinsi Takhar.
“Dalam catatan kami, 20 orang tewas dan 15 lainnya mengalami cedera. Korban tewas di antaranya adalah gubernur,” juru bicara kementrian dalam negeri, Zemarai Bashary, mengatakan pada AFP.
Menurutnya, ledakan berasal dari sebuah bom yang ditanam di Taluqan.
Meskipun belum ada klaim pertanggungjawaban atas serangan itu, namun tuduhan diarahkan pemerintah dan media pada kelompok ‘radikal’ Islam dengan dalih bahwa kelompok-kelompok ini menentang pemerintah yang didukung oleh Barat.
Omar dikenal sebagai pejabat yang berulang kali mengingatkan publik mengenai ‘bahaya’ Al Qaeda dan Taliban yang sudah menyebar di Kunduz dan terus mendesak bala bantuan untuk melindungi dirinya. (althaf/arrahmah.com)