BAGHDAD (Arrahmah.com) – Mujahidin Daulah Islam Irak (DII) mengaku telah melancarkan 28 serangan antara pertengahan Juni hingga akhir Juli, termasuk serangan terkoordinasi terhadap departemen anti-teror di pusat Baghdad dua minggu lalu.
DII mengatakan telah menewaskan sedikitnya 70 orang dalam serangan yang terjadi 31 Juli lalu namun pasukan “keamanan” Irak dan pejabat media hanya mengumumkan 21. Puluhan Mujahid yang ditahan dalam penjara di gedung tersebut, berhasil dibebaskan.
“Sekelompok orang beriman melancarkan operasi yang menargetkan salah satu sudut proyek Safawi di Irak, direktorat anti-terorisme di Karrada (distrik komersial utama Baghdad-red),” ujar statemen yang dipublikasikan di forum-forum Jihad pada Minggu (12/8/2012).
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa serangan diluncurkan sebagai bagian dari kampanye DII untuk merebut kembali wilayah-wilayah yang mereka tinggalkan.
Dari 28 serangan yang dilakukan oleh Mujahidin, 19 diantaranya adalah pembunuhan sejumlah pasukan boneka dan para pejabat menggunakan senjata dengan peredam antara 17 Juni hingga 20 Juli. (haninmazaya/arrahmah.com)