SURIAH (Arrahmah.com) – Tanpa rasa bersalah atas tumpahnya darah kaum Muslimin di tangan orang-orangnya, Bashar Assad mengatakan bahwa militernya sedang terlibat pertempuran ‘heroik dan penting’ yang akan menentukan nasib bangsa dan rakyat Suriah.
“Tentara sedang terlibat dalam sebuah pertempuran heroik dan penting, yang mana nasib bangsa dan rakyatnya bersandar. Musuh sedang di antara kita saat ini, menggunakan agen-agen untuk mengacaukan negara, keamanan dan penduduknya, dan terus menguras sumber daya ekonomi dan ilmiah kami,” kata Assad dalam sebuah pidato yang dipublikasikan oleh surat kabar resmi pemerintah Suriah, SANA, Rabu (1/8/2012).
“Kalian, ‘orang-orang negara’ ini, kalian telah menunjukkan, dalam berhadapan dengan perang yang dilancarkan terhadap negara kita oleh ‘geng-geng teroris’, bahwa kalian memiliki kemauan baja dan kesadaran yang tajam.”
Assad juga membuat poin bahwa militer Suriah tetap merupakan tulang punggung ‘ibu pertiwi’.
Pidato terbaru yang dikeluarkan oleh Assad ini datang setelah pertempuran sengit terus terjadi antara pasukan ‘keamanan’ Suriah dan sejumlah pasukan oposisi bersenjata di beberapa bagian di negara tersebut.
Assad dan orang-orang di belakangnya serta para pendukungnya menuduh semua oposisi bersenjata adalah ‘teroris’ yang dibayar oleh Saudi, Qatar, Turki dan Amerika. Menuduh para pejuang Suriah melakukan kriminal terhadap warga sipil, menjadikan warga sebagai perisai manusia. Sementara Assad tidak menyinggung ribuan jiwa Muslim yang telah gugur akibat serangan-serangan pasukannya. (siraaj/arrahmah.com)
