JAKARTA (Arrahmah.com) – Ketua Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA) ustadz Ferry Nur setelah kepulangannya dari mengirim bantuan kepada pengungsi Suriah di perbatasan turki dan Suriah menyampaikan salam dari rakyat Suriah kepada kaum Muslimin Indonesia.
“Alhamdulilah sudah kembali, pengungsi Suriah sampaikan salam untuk rakyat Indonesia, mereka merasa senang ada yang berkunjung dan memperhatikan,”Kata ustadz ferry kepada arrahmah.com, Rabu (11/7).
Ustadz Ferry juga menceritakan kondisi terkini di camp pengungsian, para pengungsi sejauh ini kebutuhan untuk makan dan kebutuhan yang berada di camp di bantu pemerintah dan (IHH) LSM Turki.
“Yang di rumah penduduk di bantu penduduk setempat, untuk tenaga medis sudah di tangani dokter Turki bekerjasama dengan dokter Suriah yang keluar dari kampungnya karena tindakan represif rezim penguasa,” ujarnya
Sementara itu, KISPA menurut ustadz Ferry, untuk membantu pengungsi Suriah mulai membangun kerja sama dengan IHH yang merupakan LSM dari Turki. Serta membangun pula kerjasama dengan LSM yang dipimpin oleh orang Palestina yaitu Sarra’ Foundation. LSM yang memiliki jangkauan aktifitas hingga ke Suriah, Lebanon dan Palestina, khususnya Gaza. Jangkauan luas tersebut menurut Ustadz Ferry sengaja dilakukan oleh LSM itu karena dampak yang terjadi di Suriah sangat besar pengaruhnya bagi pengungsi Palestina di Suriah.
” Diantara mereka ada yang mengungsi ke Turki, Lebanon, Jordan dan Mesir,”tuturnya.
Selain itu, menurut ustadz Ferry , masyarakat Palestina sendiri ada pula yang pergi meninggalkan Suriah.
“Ada yang keluar terutama, petinggi Biro politik Hamas dan keluarganya,” tandasnya. (bilal/arrahmah.com)