SOMALIA (Arrahmah.com) – Salah satu suku asli Somalia memberikan baiat kepada Harakah al-Shabaab al-Mujahidin. Berdasarkan rilisan resmi Al-Shabaab yang dipublikasikan oleh Al-Kataib Media pada Jum’at, 2 Sya’ban 1433 H (22/6/2012), suku Hubeyr, salah satu suku Ansar di Wilayah Islam Bay dan Bakool berbaiat kepada Al-Shabaab pada Selasa, 29 Rajab 1433 H (19/6).
Baiat tersebut dilakukan di kota Raamadeey yang dihadiri oleh para pemimpin dan tetua suku yang dikepalai oleh Syaikh dari suku tersebut, yaitu Syaikh Occas Adam Salad Nur Othman, dan dari Al-Shabaab diwakili oleh Syaikh Ali Mahmud Ragi -Ali Dhirri- (juru bicara Al-Shabaab) serta beberapa para pejabat dari kantor Kebijakan dan Wilayah, sementara Syaikh Ali Dhirri berpidato di hari baiat di kota itu. Syaikh Ali Dhirri mengkonfirmasi bahwa baiat ini dilaksanakan yang diwakili oleh para pemimpin dari suku tersebut dan Al-Shabaab dan dia juga mengkonfirmasi bahwa seluruh warga suku Hubeyr berbaiat sesuai ajaran Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam.
Penggalan dari baiat tersebut adalah sebagai berikut:
“Kalian memberikan baiat kepada saya, saya mewakili Abu Zubair, untuk mendengarkan dan taat dalam keadaan kuat maupun lemah, dan untuk menghabiskan tenaga dalam kemudahan dan kesulitan atas pilihan kita sendiri dan tidak membantah aturan dengan orang yang tepat ini kecuali ketika kalian melihat kekafiran yang jelas yang kalian memiliki bukti atasnya dan menyuruh kepada kebajikan dan melarang kemungkaran, dan menerapkan Syari’at Allah, melaksanakan Hudud, melakukan Jihad melawan kafirin dan murtaddin, dan tidak memberikan perlindungan untuk melarikan diri bagi pembunuh atau kejahatan dan untuk mengatakan yang benar tidak takut kepada celaan orang yang mencela, dan untuk mendukung Islam di tanah kalian dan mempertahankannya apa yang menaungi diri kalian sendiri, istri-istri kalian dan anak-anak kalian sekuat mungkin dan balasan bagi kalian adalah dari Allah.”
Baiat ini diambil dari satu per satu para wakil suku Hubeyr kemudian baiat diambil secara serentak.
Dalam hari baiat ini, salah satu Syaikh dari suku itu mengatakan bahwa suku mereka telah memberikan baiat sebelumnya dan baiat ini adalah baiat resmi untuk menegaskan baiat sebelumnya dan bahwa baiat ini dilakukan untuk mencapai ridho Allah dan ia menyarankan Al-Shabaab untuk terus melakukan pertemuan dan musyawarah dengan suku-suku, ia juga berkata kepada Al-Shabaab bahwa “jika kalian mengatakan kepada kami untuk memasuki perang atau jika kalian memerintahkan kami untuk memasuki peryerbuan dan berpartisipasi dalam pertempuran, maka kami siap.”
(siraaj/arrahmah.com)