GAZA (Arrahmah.com) – Gaza masih menderita, bukan hanya serangan pasukan zionis Israel, tetapi juga ditambah oleh krisis energi yang berkelanjutan yang membuat kian berat hidup yang dijalani rakyat Muslim Gaza.
Otoritas Energi dan Sumber Daya Alam (SDA) di Gaza, memperingatkan bahwa krisis listrik Gaza semakin memburuk karena ketiadaan bahan bakar yang cukup yang dibutuhkan untuk mengoperasikan pembangkit listrik.
Otoritas Energi dan SDA itu menambahkan bahwa mereka telah mematikan tiga generator dan hanya dapat menjalankan satu generator sejak bulan April tahun ini karena persediaan bahan bakar akan segera habis.
Mereka mencatat bahwa operasi hanya satu generator akan menurunkan distribusi listrik berjam-jam hingga kurang dari enam jam per hari.
Otoritas SDA ini menuduh otoritas Mesir, Israel dan otoritas Palestina di Ramallah menghalangi pengiriman bantuan bahan bakar Qatar yang tiba di pelabuhan Suez pada awal bulan ini. (siraaj/arrahmah.com)