MIRANSHAH (Arrahmah.com) – Pesawat pembunuh AS kembali menewaskan delapan orang dan melukai beberapa lainnya di wilayah barat laut Pakistan, wilayah yang berbatasan dengan Afghanistan.
Serangan terjadi di kota Hassokhel, 25 km dari timur Miranshah, kota utama di Waziristan Utara pada Senin (28/5/2012), lapor tv Pakistan, Dunya News.
Pejabat keamanan boneka Pakistan mengatakan drone pembunuh AS menembakkan sedikitnya empat misil ke sebuah tempat di kota tersebut. Ia menambahkan bahwa jumlah pasti pesawat tak berawak yang berpartisipasi dalam serangan pengecut itu tidak diketahui.
Sumber media lokal melaporkan bahwa lima pesawat tak berawak masih mengelilingi area, menciptakan kepanikan ditengah-tengah masyarakat.
Serangan pagi ini merupakan yang ketiga dalam empat hari terakhir di Waziristan Utara.
Washington selalu mengklaim bahwa serangan-serangan pengecut mereka menargetkan posisi Mujahidin di perbatasan Afghanistan, namun warga sipil setempat mengatakan bahwa warga sipil yang menjadi korban utama dari serangan demi serangan.
Rakyat Pakistan telah menggelar banyak demonstrasi untuk mengutuk kekerasan yang dilancarkan Amerika Serikat di daratan mereka.
Pada 31 Januari lalu, presiden negara penebar teror AS, Barack Obama mengonfirmasikan abhwa AS akan menggunakan drone kebanggaan mereka untuk melancarkan banyak serangan di wilayah suku Pakistan.
Ia mengatakan : “kebanyakan serangan akan dilancarkan di FATA (barat laut Pakistan-red)”. (haninmazaya/arrahmah.com)