BRUSSELS (Arrahmah.com) – NATO menyatakan secara resmi bahwa pihaknya mengundang Presiden Pakistan, Asif Ali Zardari, pada KTT-nya di Chicago, setelah perdana menteri negeri tersebut mengajukan tawaran untuk membuka kembali perbatasan Afghanistan yang biasa dilewati oleh rute suplai salibis NATO.
Juru bicara NATO, Oana Lungescu, menyatakan pada Selasa (15/5/2012) bahwa KTT yang akan diselenggarakan pada 20-21 Mei tersebut akan menegaskan kembali komitmen komunitas internasional terhadap masa depan Afghanistan, dan bahwa Pakistan memiliki posisi penting dalam memainkan perannya di masa depan.
Rute suplai yang melewati Pakistan ini telah ditutup selama nyaris enam bulan sebagai salah satu bentuk kekesalan Islamabad atas serangan udara AS yang menewaskan 24 tentara Pakistan tahun lalu. Hal ini memaksa NATO untuk kembali membenahi jalur yang biasa digunakan mereka sebelumnya yakni melalui Rusia dan Asia Tengah.
Rute melalui Pakistan ini penting bagi NATO, terutama menjelang penarikan pasukan NATO pada 2014 mendatang. (althaf/arrahmah.com)