JALALABAD (Arrahmah.com) – Saat perang Afghanistan terfokus di wilayah selatan, Mujahidin Imarah Islam Afghanistan meningkatkan gerakan mereka di wilayah timur, dengan bantuan pejuang asing dari Arab dan negeri lainnya yang masuk melalui Pakistan.
Keamanan di Afghanistan timur sangat penting karena wilayah ini berdekatan dengan ibukota, Kabul dimana “militan” berusaha untuk mengepung dan mengisolasinya. Wilayah ini juga berbatasan dengan Pakistan.
Jenderal Mohammed Zaman Mamoodzai, pemimpin pasukan keamanan di perbatasan Afghanistan mengatakan kepada AP bahwa infiltrasi Al-Qaeda meningkat sejak Maret 2010.
“Satu dari tiga orang adalah asal Arab,” uajrnya, sebagian besar datang dari Bajaur dan daerah suku Mohmand dimana militer Pakistan melancarkan operasi melawan Taliban Pakistan.
Munculnya musim semi membuat mereka bergerak lebih muda untuk melalui gunung dan memasuki Afghanistan.
Seorang pejabat NATO mengatakan bahwa perkiraan Mahmoodzai mengenai infiltrasi Al-Qaeda Arab terlalu tinggi namun ia mengakui bahwa kegiatan “militan” di wilayah timur meningkat.
Ia mengatakan kemungkinan para “militan” asing berasal dari Pakistan, Chechnya dan Tajikistan walaupun sulit menentukan asal mereka. (haninmazaya/arrahmah.com)