AL-KHALIL (Arrahmah.com) – Seorang Muslimah Palestina ditahan di kota Al-Khalil (Hebron) pada Ahad (7/5/2012) setelah pemukim ekstrimis Israel menyerbu rumahnya, seperti dilansir situs Al-Qassam.
Penduduk lokal mengatakan bahwa sekelompok ekstrimis Yahudi memasuki beberapa rumah di jalan Syuhada di pusat kota.
Jamila Hassan Abdul Fattah Al-Shalaldeh dituduh menyerang para pemukim Yahudi tersetbu setelah mereka memasuki rumahnya dan ditahan oleh tentara zionis Israel.
Jalan Syuhada adalah jalan utama kota Al-Khalil telah ditutup, Muslim Palestina dilarang melawatinya, sejak seorang pemukim Yahudi menembak mati 29 Muslim Palestina yang sedang beribadah di Masjid Ibrahimi pada 1994.
Penduduk lokal melaporkan, beberapa keluarga Palestina masih bertahan tinggal di jalan tersebut, meski harus menghadapi kekerasan dari para pemukim Yahudi terdekat.
Kejadian ini bukanlah sekali terjadi, melainkan juga sering terjadi di daerah-daerah lainnya di Palestina, dimana pemukim Yahudi yang menyerang bersama tentara zionis Israel namun warga Muslim Palestina yang ditahan. (siraaj/arrahmah.com)