AMERIKA SERIKAT (Arrahmah.com) – Seorang sersan Marinir AS telah dipecat dari korps Marini setelah mengkritik presiden Barrack Obama di jejaring sosial Facebook.
Korps Marinir mengatakan pada hari Rabu (25/4/2012) bahwa Sersan Gary Stein dipecat secara tidak hormat karena melanggar kebijakan Pentagon yang membatasi kebebasan anggota militer untuk berbicara.
Korps menunjukkan bahwa dikeluarkan secara tidak terhormat berlaku bagi seorang Marinir yang melakukan pelanggaran serius.
Hukuman itu berarti bahwa Stein, yang mengabdi di kemiliteran AS selama sembilan tahun, akan kehilangan semua hak-haknya di kemiliteran.
Stein yang bertugas di wilayah San Diego mulai mengkritik kemiliteran AS pada tahun 2010 di Facebook. Pada 26 Januari dia menulis menyebut Obama sebagai pembohong, mengatakan bahwa Obama adalah “Musuh Domestik, sumpah kami berbicara tentangnya.”
Stein telah membela diri dengan mengatakan bahwa dia menggunakan hak konstitusionalnya untuk kebebasan berbicara. Dia mengatakan bahwa komentar-komentarnya adalah pendapat dia sendiri.
“Tuduhan deras terhadap saya tidak lebih dari sekedar agenda dari Korps Marinir untuk menjadikan saya sebagai contoh,” kata Stein dalam halaman Facebook-nya.
Pada sidang militer awal bulan ini, papan disiplin militer merekomendasikan pemecaran Stein dari Korps Marinir. Jaksa mengatakan bahwa dia telah berulang kali mengabaikan peringatan dari atasan, dan memposting sesuatu yang melanggar peraturan militer.
Departemen Pertahanan AS telah menerapkan aturan pembatasan kebebasan berbicara sejak perang Sipil. Diantara aturannya adalah larangan untuk mengkritik para petinggi termasuk Komandan. (siraaj/arrahmah.com)