ZABUL (Arrahmah.com) – Mujahidin Imarah Islam Afghanistan berhasil menghancurkan dua truk suplai AS-NATO dan satu mobil tentara pengawal konvoy selama serangan yang menargetkan konvoy suplai untuk tentara penjajah AS-NATO di kota Qalat, ibukota provinsi Zabul pada Minggu (22/4/2012). Pejabat Mujahidin menambahkan bahwa seorang tentara boneka yang mengawal konvoy, tewas dan seorang lainnya terluka selama pertempuran.
Dalam laporan lainnya, serangan bom ranjau yang ditanam oleh Mujahidin menghantam kendaraan tentara boneka di distrik Tagab, provinsi Kapisa, menewaskan lima tentara boneka Afghan. Peristiwa terjadi pada Minggu (22/4).
Mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang tentara boneka Afghan yang tengah mengendarai sepeda motor di distrik Murghab, provinsi Badghis pada Minggu (22/4). Dua tentara boneka terluka parah dan dua sepeda motor mereka hancur dalam serangan. Mujahidin merampas sebuah sepeda motor dari tangan musuh.
Seorang agen intelijen boneka (NDS) tewas ditembak mati oleh Mujahid penembak jitu di distrik Alishang, provinsi Laghman pada Minggu (22/4).
Mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang pos militer AS di Shah Wali Kot, provinsi Kandahar dengan tembakan roket. Laporan tidak memberikan rincian kerugian yang dialami oleh musuh.
Pertempuran sengit dilaporkan terjadi di provinsi Helmand kemarin. Pertempuran meletus di Washir, menyusul serangan penjajah yang berusaha maju dan ditangkis oleh serangan mendadak Mujahidin setelah musuh mendarat di distrik tersebut. Baku tembak mematikan terjadi dan terus berlanjut hingga beberapa jam. Rincian dari pertempuran ini belum diterima oleh pejabat Mujahidin dari Mujahid di lapangan.
Sedikitnya empat tentara penjajah AS tewas atau terluka dalam serangan bom yang menghantam dan menghancurkan tank mereka di distrik Arghandab, provinsi Kandahar.
Mujahidin menyerang konvoy militer boneka Afghan di Atghar, provinsi Zabul. Dalam serangan ini, dua tentara boneka tewas dan satu tank mereka berhasil dihancurkan.
Pada Sabtu (21/4), konvoy suplai bahan bakar milik AS-NATO yang dijaga ketat oleh tentara AS-NATO, disergap oleh Mujahidin di distrik Farah Rowd, provinsi Farah yang memicu baku tembak sehingga menewqaskan lima tentara dan melukai empat lainnya. Tembakan Mujahidin juga menyebabkan lima tangki bahan bakar milik musuh terbakar.
Pejabat Mujahidin lebih lanjut melaporkan bahwa Mujahidin merampas beberapa senjata termasuk senapan mesin, roket dan sejumlah amunisi dengan dua mobil Corolla selama baku tembak terjadi. Atas rahmat dan bantuan Allah SWT, Mujahidin tidak mengalami kerugian selama pertempuran yang berlangsung lebih dari satu jam tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)