(Arrahmah.com) – Berikut ini adalah terjemahan pesan dari Syaikh Ayman Al-Zawahiri hafizhahullah, pemimpin Al-Qaeda, khusus untuk Rakyat Pakistan (terkait serangan Amerika terhadap tentara Pakistan di Mohmand) dan umumnya untuk seluruh kaum Muslimin sebagai sebuah pengingat akan jahatnya Amerika dan sekutu-sekutunya yang hanya akan merugikan dunia dan akhirat jika tunduk kepada mereka dan sebuah pesan penyemangat untuk seluruh kaum Muslimin untuk bangkit berjuang melawan penindasan dan para penindas. Semoga pesan Syaikh Ayman berikut ini dapat menjadi sebuah pembelajaran berharga untuk Umat Islam seluruhnya:
***
Dipersembahkan oleh As-Sahab
Dr. Ayman Al Zawahiri
(Semoga Allah menjaganya)
Kepada Rakyat Pakistan
Terkait Serangan Amerika Terhadap Militer Pakistan
di Mohmand
Rabi’ul Awwal 1433/Februari 2012
Dengan menyebut nama Allah. Segala puji bagi Allah dan semoga sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah, keluarganya, para sahabatnya dan siapa saja yang mencintainya.
Kepada saudara-saudara Muslim di Pakistan,
Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuhu
Serangan terhadap pasukan Pakistan oleh pesawat Amerika di Mohmand membutuhkan jeda untuk refleksi. Amerika yang telah bersukutu dengan para pemimpin dalam militer Pakistan dan pemerintah Pakistan, melampiaskan kemarahannya terhadap mitranya sendiri. Hal ini untuk meyakinkan kepada setiap orang yang masih ragu-ragu bahwa bersekutu/bekerjasama dengan Amerika hanya akan menyebabkan kerugian di dunia dan akhirat. Sejarah perjanjian-perjanjian Amerika dengan Shah Iran, Musharraf, Zainul Abidin bin Ali, Husni Mubarak, dan Ali Abdullah Saleh membuktikan bahwa Amerika memandang agen-agennya seperti anjing yang sedang berburu atau sepatu yang digunakan untuk memenuhi tujuan mereka dan kemudian dilemparkan ke tong sampah. Dan ini sunggung adalah takdir yang sedang menanti para jenderal militer Pakistan.
Militer Pakistan mengizinkan serangan udara di wilayah-wilayah kesukuan. Mereka menyediakan bantuan dan dukungan aktif dalam pengeboman tersebut dan terus melakukannya. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Militer Pakistan melancarkan operasi militer yang mengerikan yang melibatkan pemboman udara dan pembunuhan langsung di Swat, Waziristan, Mohmand, Orakazai dan Khyber untuk kepentingan Amerika. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Sebelumnya, militer Pakistan membantu serangan pasukan salib di Afghanistan dan mereka terus melakukannya. Ribuan kaum Muslimin telah terbunuh dalam serangan tersebut dan masih banyak lagi yang dibunuh. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Militer Pakistan menangkapi ribuan Mujahidin Pakistan dan Afghan, juga saudara-saudara Muhajirun (yang berhijrah). Mereka menyiksa Mujahidin, membunuh beberapa dan menyerahkan yang lainnya ke Amerika. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Militer Pakistan juga menangkap keluarga Syaikh Usamah bin Ladin rahimahullah, sehingga Amerika dapat puas dengan mereka. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Militer Pakistan juga melakukan tindakan pengkhianatan terhadap rakyatnya, bergandengan tangan melawan Aafia Siddiqui. Apa yang mereka dapatkan sebagai balasan?
Dengan karunia dari Allah, kami, dalam bagian kami, telah menangkap Yahudi Amerika Warren Weintsein. Dia tidak akan kembali ke keluarganya, insya Allah, hingga tuntutan kami dipenuhi, yang termasuk membebaskan Aafia Siddiqui, Syaikh Umar Abdul Rahman, keluarga Syaikh Usamah bin Ladin rahimahullah, dan setiap orang yang ditahan atas tuduhan terkait dengan Al-Qaeda dan Taliban.
Pimpinan militer Pakistan, mengingat sejarah lamanya dalam bekerjasama dengan Amerika melawan kaum Muslimin, tidak dapat diharapkan untuk menghadapi agresi Amerika melawan Pakistan dan Afghanistan. Para pejabat senior dari militer telah dibesarkan oleh suap Amerika.
Mereka telah dilatih untuk tunduk pada keinginan dan pelanggaran-pelanggaran Amerika. Apakah para jenderal ini tidak membuat urusan dengan masalah Kashmir selama enam tahun, dan menggunakannya sebagai dalih untuk menjarah kekayaaan rakyat Pakistan, tanpa membebaskan bahkan satu jengkal pun dari Kashmir? Bahkan, mereka yang berjuang untuk membebaskan Kashmir diburu, ditangkap, disiksa dan dibunuh.
Pimpinan pemerintah Pakistan adalah gerombolan para pencuri dan para pengambil suap yang diberikan oleh sebuah amnesti oleh Musharraf melalui Peraturan Rekonsiliasi Nasional untuk memenuhi tujuan Amerika di wilayah tersebut. Mereka adalah budak Amerika dan hidup dari bantuan dan kehendak mereka (Amerika). Mereka adalah orang-orang yang menyeru Amerika untuk membantu perkelahian dengan militer Paksitan. Bagaimana mungkin bagi sebuah pemerintah pencuri dan pengambil suap untuk mempertahankan tanah air dan rakyat mereka yang telah dijual dan dikhianati?
Maka dari itu, ketika datang untuk mempertahankan Pakistan, tidak ada satupun yang tersisa kecuali orang-orang islam yang merdeka dan mulia. Orang-orang dari iman dan jihad diantara anak-anak yang shalih. Tidak ada satupun yang akan mempertahankan Pakistan kecuali rakyat Muslimnya jika mereka yakin kepada Allah (Subhanahu wa Ta’ala), hanya mengandalkan-Nya dan memakai cara-cara-Nya untuk mencapai kemenangan.
Wahai kaum Muslimin Pakistan! Tentara dari 9000 pasukan menyerah di Dhaka kepada orang-orang Hindu dan yang menumpahkan darah kaum Muslimin di Afghansitan dan Pakistan untuk memenuhi kantong-kantong pemimpin mereka dengan uang yang haram, tidak akan berperang untuk pertahanan kalian.
Wahai rakyat Pakistan, bangkitlah di hadapan pemerintah pengambil suap ini!
Bangkit di hadapan para jenderal pengkhianatn ini!
Ambil alih jalan-jalan!
Revolusi!
Bangkit dan melangkah lah untuk menghadapi kematian maka kalian akan diberikan hidup kembali!
Ambil lah pelajaran dari apa yang terjadi di Tunisia dan Mesir dimana jutaan orang turun ke jalan-jalan yang menyebabkan pemerintahan runtuh. Sekitar 850 rakyat Mesir terbunuh dan ribuan mengalami luka-luka. Akibatnya, para aparatur keamanan tidak berdaya dan benar-benar lumpuh, memaksa Husni Mubarak untuk memanggil tentara.
Para pemimpin tentara itu melihat bahwa Mubarak dengan jelas mendorong mereka untuk menuju lautan darah bersama dengan massa revolusi, dan bahwa membunuh massa hanya akan berfungsi melemparkan negara itu ke dalam tungku api. Oleh Karena itu mereka (para tentara) memilih untuk menginjak jalur yang aman dan setuju dengan Amerika akan perlunya untuk memindahkan Mubarak maka revolusi dapat mereda. Dengan demikian Mubarak dan kroni-kroninya jatuh dan rakyat Mesir melompat menuju kemenangan, meskipun mereka belum mencapainya sepenuhnya.
Mengapa kalian tidak mengikuti jejak langkah saudara-saudara kalian di Tunisia, Mesir, Libya, Yaman dan Suriah? Mengapa kalian tidak keluar untuk melawan para jenderal militer Pakistan? Mengapa kalian tidak keluar dalam jumlah jutaan di depan Parlemen dan Kepresidenan?
Mengikuti jejak langkah saudara-saudara kalian di Mesir, yang turun ke Tahrir Square lagi dan lagi dalam jumlah jutaan untuk melawan Dewan militer untuk memenuhi tuntutan mereka.
Tidak bisakah satu juta orang yang merdeka dan mulia diantara kaum Muslimin Pakistan untuk menggelar sebuah protes melawan para jenderal militer Pakistan sehingga memaksa mereka untuk menghentikan pengkhiantan terhadap umat Muslim karena berpartisipasi dengan Amerika dalam perang melawan Islam, paksa lah mereka untuk menghentikan serangan-serangan drone, dan tekan lah mereka untuk mengakhiri operasi-operasi militer di wilayah-wilayah kesukuan dan Swat dan membebaskan semua tahanan?
Apakah kaum Muslimin Pakistan tidak mampu untuk mendatangkan satu juta orang merdeka dan mulia yang dapat melangkah maju untuk menggelar protes di depan Parlemen dan Kepresidenan hingga pemerintahan para pencuri ini jatuh?
Wahai rakyat Pakistan! Dunia Arab di sekitar kalian bergelombang dalam gelombang revolusi. Para Tiran dan penguasa penindas berjatuhan. Mengapa kalian tidak memulai gerakan apapun? Mengapa kalian tidak memecat para Tiran ini? Mengapa kalian tidak menggulingkan para pengambil suap berbahaya ini?
Wahai kaum Muslimin Pakistan! Wahai para pria merdeka dan mulia Pakistan! Bergabunglah dengan Mujahidin yang sedang berdiri dengan senjata melawan serangan para tentara Salib Amerika di Afghanistan dan melawan para sekutu murtad mereka di Pakistan dan Afghanistan. Paling tidak, mendukung mereka (Mujahidin), membantu mereka dan memberikan bantuan terhadap mereka, karena mereka adalah para pembela sejati kalian.
Wahai rakyat Pakistan! Amerika sedang memperkuat India untuk melawan kalian untuk mengubah kalian menjadi budak mereka. Pemerintah pengkhianat ini tidak akan melindungi kalian. Sejarah mereka di Dhaka dan Kargil telah diketahui. Jika India menyerang Pakistan, adalah Mujahidin yang akan berdiri melawan mereka, dengan izin Allah, sebagaimana mereka berdiri melawan Amerika dan sebelumnya melawan Rusia. Mereka (Mujahidin) adalah satu-satunya yang akan melangkah maju untuk mempertahankan kehormatan kalian, kesucian dan kemuliaan, untuk Islam dan Umat Islam, dan bukan membantu agen militer dan pemerintah pengambil suap.
Wahai saudara-saudara kami di Pakistan! Wahai rakyat kami di Pakistan! Militer pengkhianat dan pemerintah pengambil suap ini telah merampas kekayaan kalian. Mereka telah merusak ekonomi kalian dan menghancurkan dunia kalian juga akhirat kalian. Lalu apa yang kalian tunggu? Ambil teladan dari saudara-saudara kalian di Tunisia, Mesir, Libya, Yaman dan Suriah dan yang berdiri melawan penindas dan penindasan dengan dada-dada telanjang mereka mengeluarkan dan menawarkan pengorbanan, maka kemenangan itu dapat ditakdirkan kemudian, dan sungguh kemenangan tidak datang kecuali dari Allah (Subhanahu wa Ta’ala).
Wahai rakyat kami di Pakistan! Berkumpul lah di sekitar kebenaran, orang-orang yang berkorban, dan menolak para penghisap.
Tidak berbeda dalam kata-kata dan makna
Tetapi Adhan Mullah adalah satu dari adhan Mujahidin lainnya
Wahai orang-orang yang bebas dan mulia di Pakistan!
Bersainglah dalam pengorbanan maka kalian akan diberikan kemenangan!
Melangkah lah maju dalam menghadapi kematian
maka kalian akan diberikan kehidupan!
Sebuah negara yang pemudanya meninggal sehingga ia dapat hidup
Mereka menemui takdir mereka dalam mempertahankan bangsa mereka
sehingga ia dapat bertahan hidup
Kerajaan tidak dibangun dengan mental sebagai korban
Hak-hak tidak disedekahkan dan juga tidak pantas untuk itu
Terbunuh adalah hidup untuk generasi
Menembus para tahanan dan kebebasan mereka
Untuk sebuah pintu kebebasan yang ditunggu
Dikalahkan dengan setiap tangan yang bersimbah darah
Do’a terakhir kami adalah bahwa segala puji bagi Allah (Subhanahu wa Ta’ala), Tuhan semesta Alam, dan semoga sholawat serta salam tercurah kepada Pemimpun kita Muhammad (shalallahu ‘alaihi wa salam) dan keluarga dan para sahabatnya (radhiallahu ‘anhum).
***
(siraaj/arrahmah.com)