BRUSSEL (Arrahmah.com) – Kematian tentara pendudukan di Afghanistan terus meningkat, komandan baru AS yang menggantikan posisi McChrystal, Jenderal David Petraeus mengatakan bahwa dirinya tidak berencana mengubah strategi dalam perang di Afghanistan.
Petraeus mengungkapkan hal tersebut dalam pertemuan dengan petinggi NATO untuk membicarakan kelanjutan perang Afghanistan di Brussel yang diselenggarakan kemarin (1/7).
Ia mengatakan tidak memiliki rencana untuk memberikan kemudahan bagi tentara NATO yang beropersi di wilayah padat penduduk.
Petraeus memprediksikan bahwa perang di Afghanistan akan semakin intensif dalam beberapa bulan mendatang. Ia juga memperingatkan perang mungkin akan terus berjalan sampai beberapa tahun ke depan sebelum tentara Afghan mengambil alih “keamanan” dari tentara AS dan sekutunya.
Jumlah kematian tentara asing yang terus meningkat di Afghanistan mencetuskan kemarahan publik di negara-negara yang bersekutu dengan AS.
Meningkatnya kematian tentara pendudukan sebanding dengan jumlah korban dari kalangan sipil Afghan akibat serangan-serangan AS dan NATO.
Menurut penghitungan seorang pejabat Afghan, lebih dari 2.500 sipil tewas dalam operasi militer yang dilancarkan NATO. (haninmazaya/arrahmah.com)