SOMALIA (Arrahmah.com) – Presstv melaporkan bahwa Al Shabaab mengatakan 18 tentara teroris Kenya tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka dalam pertempuran sengit dengan Somalia.
Pertempuran tersebut terjadi antara mujahidin Al Shabaab dengan pasukan rezim Somalia yang di dukung ole pasukan teroris Kenya meletus pada Selasa (10/1/2012) di antara kota Taabta dan Qoqani, di daerah Jubba bawah, dekat dengan perbatasan Kenya.
Pejabat Somalia mengatakan, para pejuang Al Shabaab melancarkan serangan pada sebuah konvoi yang membawa pasukan teroris Kenya dan pasukan rezim Somalia, kemudian terjadi baku tembak hebat antara mereka.
Salah satu mujahid Al Shabaab mengatakan bahwa mujahidin telah membunuh puluhan pasukan teroris Kenya.
“kami telah menyerang konvoi kafir Kenya di dekat Taabta setelah mereka melewati ranjau yang kami tanam, kami telah membunuh lebih dari 18 pasukan Kenya, merampas beberapa senjata dan membakar tiga kendaraan militer”, kata salah satu pemimpin Al Shabaab di wilayah Jubba, Syaikh Abukar Ali Aden.
Mujahidin mengatakan bahwa mereka akan melanjutkan serangan-serangan hingga Kenya menarik mundur pasukannya dari Somalia.
Mohamed Dahir Afrah, juru biacara Jubba bawah, mengatakan bahwa telah terjadi baku tembak hebat antara kedua pasukan, namun Mohamed tidak mau mengakui adanya korban tewas dari pihaknya.
Kenya mulai menginvasi Somalia sejak Oktober 2011 lalu, untuk memerangi kelompok mujahidin Al Shabaab, yang dianggap sebagai ancaman besar bagi Kenya, Barat, dan antek-anteknya.
Kenya mengklaim telah membunuh ratusan mujahidin Al Shabaab, tetapi, saksi mata mengatakan bahwa kebanyakan korban yang terbunuh melalui serangan-serangan udaranya adalah warga sipil Somlia.
Mujahidin Al Shabaab bersumpah akan melakukan serangan-serangan balasan yang lebih.
(Siraaj/arrahmah.com)