BAGHDAD (Arrahmah.com) – Seorang pejabat polisi Irak mengatakan seorang laki-laki yang mengenakan seragam militer Irak memenggal kepala seorang ulama dan menyimpan kepalanya pada sebuah tiang listrik di kota tempat ia berkhotbah menentang al-Qaeda dan Daulah Islam Irak.
Pejabat polisi mengatakan empat orang bersenjata menyerbu rumah Abdullah Jassim Shakour pada Senin (17/5) dan memenggal kepalanya di kota Sadiyah, utara Baghdad.
Putranya, Muhammad, mengatakan bahwa penyerang membawa ayahnya ke kamar, membunuhnya, dan meninggalkan rumah sambil menjinjing kepala sang ulama.
Meskipun bulan lalu terjadi pembunuhan terhadap dua pemimpin al-Qaida di Irak dalam operasi militer yang dibantu AS, serangan yang terus diklaim sebagai balas dendam kelompok tersebut terus berlanjut. (althaf/ap/ans/arrahmah.com)