ISTANBUL (Arrahmah.com) – Seorang mantan pejabat tinggi Turki mengatakan bahwa Amerika Serikat memiliki cadangan senjata nuklir di Istanbul.
Taner Baytok, mantan penasihat kementrian pertahanan Turki dan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai duta besar Turki untuk Washington, menegaskan hampir 100 unit senjata nuklir telah disimpan di kota besar Istanbul, bukan di basis AS di Adana, sebagaimana dilaporkan oleh harian Hurriyet.
Ia mengatakan sejumlah nuklir lainnya ada di beberapa kota dekat Laut Hitam.
“Dua belas juta orang saat ini hidup di antara hulu ledak nuklir di Istanbul.. Senjata-senjata ini harus segera dibersihkan dari Turki,” tambahnya.
Menurut Baytok, senjata nuklir yang ditembakkan dengan sistem dua arah ini disimpan pada Perang Dingin.
“Salah satu kuncinya ada di AS dan satu lainnya ada di beberapa titik di Turki,” mantan dubes ini menjelaskan.
Berdasarkan laporan yang diterbitkan oleh Times, hampir 50% nuklir AS ditempatkan di Turki. Atas dasar inilah, Presiden AS Barack Obama segera mengatakan bahwa pihaknya akan segera memindahkan semua terminal nuklir dari seluruh negara anggota NATO, termasuk Turki. (althaf/ptv/arrahmah.com)