ISLAMABAD (Arrahmah.com) – Pejabat keamanan Pakistan mengumumkan pada Senin (8/3) bahwa seorang warga negara asing yang mereka duga sebagai salah seorang anggota Al-Qaeda yang ditangkap di Pakistan bukanlah Adam Gadahn.
Orang tersebut memiliki identitas yang membingungkan dan sebelumnya beberapa pejabat Pakistan mengatakan bahwa dia adalah Adam Gadahn, seorang mujahid asal Amerika yang kepalanya dihargai sebesar 1 juta dollar oleh otoritas AS.
Orang yang diduga Gadahn ini ditangkap di kota Karachi.
“Dugaan kami bahwa orang tersebut adalah Gadahn ternyata tidak benar,” ujar salah seorang pejabat pertahanan Pakistan yang tidak ingin disebutkan namanya.
Gadahn menjadi muallaf ketika berusia 17 tahun, keluarganya merupakan keluarga Yahudi-Kristen. Setelah memeluk Islam, dia pindah ke Pakistan pada 1998 dan berada di kamp pelatihan Al-Qaeda selama enam tahun. Dia sebelumnya dikenal sebagai Adam Pearlman dan tumbuh di sebuah peternakan kambing di luar Los Angeles. (haninmazaya/bbs/arrahmah.com)