COLORADO (Arrahmah.com) – Lembaga investigasi Federal Bureau Investigation (FBI), menginvestigasi serangan cyber yang menimpa website kaum Yahudi di Amerika Serikat. Serangan cracker sempat melumpuhkan 3 website komunitas Yahudi yang berpusat di Colorado.
Cracker yang menamakan diri Waja, mempermak situs tempat ibadah Yahudi bernama Bonai Shalom dan Har HaShem. Ditampilkan pesan anti Yahudi di dalamnya.
Salah satu pesan yang tertera menyamakan kaum Yahudi dengan organisasi teroris. Jeff Finkelstein, pihak yang menangani situs pun segera melaporkan penyerangan pada polisi setempat.
Dilansir United Press International dan dikutip detikINET, Selasa (5/1), dibutuhkan waktu sampai 5 jam untuk menghapus pesan yang disusupkan pelaku.
Salah satu serangan terlacak berasal dari Meksiko. Namun Finkelstein meragukan pelaku benar-benar ada di sana. Menurutnya cracker senang melakukan trik untuk mengelabui aparat.
Serangan cyber ini ditanggapi serius. Selain FBI, lembaga Anti Demafation League yang didirikan khusus untuk membela kaum Yahudi, juga melakukan penyelidikan.
“Anti Defamation League terganggu dan marah dengan pesan anti Yahudi yang diposting di 3 situs komunitas,” demikian pernyataan dari Anti Defamation League. (detikinet/arrahmah.com)