KABUL (Arrahmah.com) – Salah seorang tentara boneka Afghanistan yang bertugas menjaga markas gabungan pasukan Amerika Serikat menembak mati seorang tentara AS dan melukai dua orang lainnya saat mereka sedang tidur, kata pejabat provinsi setempat pada Sabtu (3/10).
Shahedullah Shahed, juru bicara gubernur provinsi Wardak, mngatakan bahwa penembakan terjadi setelah tim yang terdiri dari pasukan Afghan dan AS kembali dari operasinya hari Jumat (2/10).
“Kami belum mengetahui motif di balik penembakan tersebut,” kata Shahed.
Sedangkan dari pihak NATO, pada hari Jumat (2/10), dalam konferensi persnya, menyatakan telah kehilangan dua orang ‘ksatria’-nya dalam serangan di kandang sendiri itu. Namun konferensi pers itu pun tidak memberikan keterangan yang cukup rinci atas insiden tersebut. (althaf/rtrs/ansar/arrahmah.com)