Sejumlah sumber keamanan bandara Baghdad mengungkap, sebuah utusan yang terdiri dari tokoh agama Kristen dan Yahudi, diketuai pendeta Amerika, Williem Trafiss tiba pagi Rabu, di ibukota Iraq untuk menemui para prajurit pasukan pendudukan AS dalam upaya memberikan sugesti terhadap mental bertempur mereka yang sedang ‘down.’
Letnan Abdul Fattah Manshur, salah seorang aparat keamanan bandara internasional Baghdad mengatakan,”Pendeta Williem Trafiss tiba bersama tujuh orang pemuka agama Kristen dan tiga orang rabi Yahudi dalam kunjungan yang diperkirakan berlangsung selama 10 hari ke sejumlah kawasan seperti Fallujah, Ramadi, dataran tinggi Eufrat, Mousel, Baqouba, Samarra dan kota Baghdad.”
Ia menjelaskan, utusan itu berniat memberikan ceramah dan ‘bimbingan rohani’ kepada para prajurit pasukan pendudukan AS di kawasan-kawasan bergejolak di Iraq setelah para prajurit tersebut dirundung rasa putus asa, frustasi dan pembangkangan terhadap sejumlah instruksi militer akibat kerugian yang mereka derita di medan pertempuran, serta akibat tekanan jiwa yang mereka hadapi pasca keluarnya surat keputusan perpanjangan masa kontrak mereka hingga 6 bulan ke depan.
Aparat keamanan itu menyiratkan, para pendeta dan rabi itu juga akan melakukan sejumlah kunjungan kepada para prajurit yang terluka, yang kini terbaring di sejumlah rumah sakit milik pasukan AS. (ismo/AS)