MOGADISHU (Arrahmah.com) – Dua ledakan besar menghantam basis militer tentara Uni Afrika di Somalia, dalam sebuah operasi syahid yang dilancarkan mujahidin menggunakan mobil, Kamis (17/9).
Saksi mata mengatakan sedikitnya tiga tentara Somalia tewas dalam ledakan dan enam tentara Uni Afrika terluka.
Insiden terjadi di basis militer dekat bandara Mogadishu dimana pejabat baru pemerintah transisi Somalia tengah melakukan pertemuan.
Kelompok Al-Shabaab, salah satu kelompok jihad terbesar di Somalia mengklaim bertanggungjawab atas serangan tersebut.
Al-Shabaab berjanji akan membalaskan dendam atas serangan AS di selatan Somalia yang membunuh salah satu anggota mereka.
Sedikitnya terdapat 5.000 tentara Uni Afrika yang berasal dari Burundi dan Uganda di Somalia. Mereka disebarkan di Somalia untuk memerangi mujahidin Al-Shabaab dan sekutunya yang berjuang menegakkan syariat Islam dan menumbangkan sistem kufur yang digunakan pemerintah transisi Somalia. (haninmazaya/arrahmah.com)