BAGHLAN (Arrahmah.com) – Sedikitnya enam tentara boneka Afghan tewas dalam sebuah ledakan bom ranjau yang dipersiapkan oleh mujahidin Imarah Islam Afghanistan (Taliban) di wilayah Baghlan dan seorang tentara lainnya tewas dalam sebuah pertempuran langsung melawan mujahidin.
Kepala Kepolisian distrik di utara provinsi Baghlan dan lima tentara lainnya kehilangan nyawa mereka ketika kendaraan militer yang mereka tumpangi dihantam bom ranjau pada Sabtu (22/8), ujar jurubicara Kepolisian Provinsi Baghlan pada Minggu (23/8).
Seorang tentara lainnya tewas di provinsi Wardak dalam sebuah pertempuran langsung berhadapan dengan mujahidin Imarah Islam Afghanistan di sebuah jalan raya, ujar Menteri Pertahanan Afghanistan pada Minggu (23/8).
Serangan mujahidin Imarah Islam Afghanistan terus meningkat sebelum pemilihan, di hari pemilihan dan setelah pemilihan presiden Afghanistan. Selama waktu tersebut tercatat terdapat 130 serangan yang dilancarkan mujahidin untuk mengacaukan jalannya pesta demokrasi di negeri Muslim tersebut.
Media-media internasional dan lokal mengklaim, walaupun Taliban meningkatkan serangan, namun pemilihan presiden di Afghanistan berjalan dengan “sukses”. Tetapi pada faktanya, hanya 10 persen dari penduduk Afghanistan yang mendukung pemilihan tersebut selebihnya memboikot pemilihan. (haninmazaya/arrahmah.com)