JAKARTA (Arrahmah.com) – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengungkapkan, masih ada masih ada 90 jamaah haji yang belum pulang ke pemondokannya.
Arsyad Hidayat, Kepala Daerah Kerja Mekkah mengatakan 90 jamaah haji Indonesia dilaporkan belum kembali ke pemondokannya.
Kata Arsyad, Tim terus bekerja mencari informasi terkait dengan masih adanya jemaah yang belum kembali ke pemondokan dengan menyisir rumah sakit Arab Saudi dan mengidentifikasi jenazah para korban yang ada di tempat pemulasaraan Al Mu’ashim, Mekkah.
“Update data akan senantiasa kami sampaikan dalam waktu sesegera mungkin,” ucapnya, lansir Sinhat Ahad (27/9/2015).
Untuk itu, PPIH terus melakukan penyisiran dan penelusuran keberadaan jamaah haji Indonesia yang belum pulang ke pemondokan sejak musibah Mina.
“Untuk kota-kota lain, kita akan mencoba mengecek rumah sakit yang ada di Jeddah yang kebetulan merupakan salah satu daker di bawah koordinasi PPIH Arab Saudi,” kata Arsyad dalam keterangannya, dikutip Okezone, Ahad (27/9).
Kata dia, Kemenag juga telah membentuk tim penelusuran jamaah haji yang belum kembali kepemondokan. Tim itu melibatkan berbagai unsur PPIH Arab Saudi, yang terdiri dari para pengendali teknis, para Direktur di Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, unsur Tim Perlindungan Jamaah (linjam), unsur tim kesehatan, serta dari unsur perwakilan RI yang ada di Jeddah.
“Tim kami langsung menuju ke sana (tempat pemulasaraan) dan mengecek satu persatu dan kami temukan sebagaimana kami sampaikan. Jadi selain foto kami melakukan pengecekan langsung jenazah yang ada di tempat penyimpanan jenazah,” tutupnya.
Adapun rincian 90 jamaah haji Indonesia yang belum kembali adalah sebagai berikut;
1. Kloter BTH 14 sebanyak 8 orang
2. Kloter SUB 48 sebanyak 17 orang
3. Kloter JKS 61 sebanyak 48 orang
4. Kloter UPG 10 sebanyak 7 orang
5. Kloter SOC 62 sebanyak 7 orang
6. Kloter SUB 32 sebanyak 3 orang
(azm/arrahmah.com)