KABUL (Arrahmah.com) – Delapan puluh Mujahidin Taliban telah dibebaskan dari penjara Bagram, di utara Kabul, dan di sebuah pusat penahanan, menurut pejabat boneka setempat dilansir Pajhwok Afghan News (PAN).
Juru bicara polisi militer Afghan, Kol. Dehati, mengatakan kepada PAN bahwa 80 tahanan tersebut dibebaskan dari penjara Bagram dan pusat penahanan di Pul-i-Charkhi, di timur pinggiran kota Kabul.
“Pengadilan khusus menyelidiki kasus para tahanan ini dan memerintahkan pembebasan bagi mereka yang ditemukan tidak bersalah atau telah memenuhi persyaratan mereka,” kata Dehati.
Menurut laporan, sejauh ini lebih dari 500 tahanan Taliban telah dibebaskan dari penjara Bagram yang sebelumnya dikontrol oleh pasukan penjajah AS sejak dialihkan kepada kontrol otoritas Afghan tahun lalu.
Para tahanan yang baru dibebaskan ini berasal dari provinsi Logar, Maidan Wardak, Kapisa, Parwan, Paktia, Khost dan Paktika. Sumber mengatakan bahwa sekitar 1.200 tahanan lainnya diperkirakan akan dibebaskan dari Bagram dan penjara-penjara lainnya.
Terkait ini, belum ada komentar dari Imarah Islam Afghanistan.
Saat ini, diperkirakan 3.000 tahanan masih dipenjara di Bagram dan 400 lainnya ditahan di Pul-i-Charkhi. (siraaj/arramah.com)