LIBYA (Arrahmah.com) – Delapan warga sipil terbunuh dalam serangan udara di dekat Tripoli pada Senin (23/3/2015), ujar duta besar AS mengenai serangan yang diklaim oleh pemerintah resmi Libya, sebagaimana dilansir WB.
Pesawat tempur milik pemerintah yang diakui secara internasional milik negara itu menyerang Tarhouna, sebuah kota dekat Tripoli yang dikuasai oleh kelompok perlawanan, klaim komandan angkatan udara Saqer Al-Joroushi.
“Kabar mengerikan hari ini datang dari Tarhouna di mana 8 pengungsi Tawergha yang tidak bersalah tewas dalam serangan udara,” klaim Duta Besar AS Deborah Jones melalui tweet-nya, mengacu pada kelompok minoritas di Libya.
“Kekerasan ini tidak menguntungkan kepentingan siapa pun,” kata Jones yang saat ini berbasis di luar Libya.
(banan/arrahmah.com)