BAGHDAD (Arrahmah.com) – Sumber-sumber menyebutkan kepada Al-Jazeera bahwa 64 perwira dan tentara Irak tewas dalam pertempuran sengit selama dua hari terakhir melawan mujahidin suku-suku muslim di distrik Yusufiyah, Baghdad selatan.
Mengutip dari sumber-sumber tersebut, Al-Jazeera menyebutkan dalam pertempuran pada Rabu (2/4//2014) dan Kamis (3/4/2014) itu sebanyak 13 orang dari suku-suku pejuang muslim gugur dan sebanyak 17 orang lainnya cedera.
Dewan Militer Umum Revolusioner Irak mengumumkan para pejuangnya telah berhasil menguasai blok Duwailiyah di distrik Yusufiyah dan sebuah asrama militer di Qasr Jalaby, Baghdad barat laut.
AFP melaporkan pertempuran sengit di distrik Yusufiyah terjadi hanya beberapa hari setelah pertempuran sengit serupa terjadi di wilayah Zauba’ dan Zaidan, distrik Abu Ghuraib, kawasan Baghdad barat. Kelompok pejuang suku-suku muslim terlibat pertempuran sengit dengan pasukan PM Nouri Al-Maliki.
Pertempuran sengit itu menimbulkan kekhawatiran rezim Irak bahwa para pejuang suku-suku muslim akan membuka front pertempuran baru di dekat Baghdad. Sebelumnya pejuang suku-suku muslim Anbar dan kelompok-kelompok jihad seperti Jama’ah Ansharul Islam dan Daulah Islam Irak dan Syam [ISIS] telah menguasai kota Fallujah, propinsi Anbar.
(muhib al majdi/arrahmah.com)