TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Pasukan pendudukan “Israel” telah menangkap lebih dari 620 warga Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki sejak awal Oktober, lansir MEMO pada Kamis (15/10/2015). Statistik tersebut dikeluarkan oleh kelompok hak asasi.
Menurut Komunitas Tahanan Palestina, setengah dari mereka yang ditahan adalah anak di bawah umur dan sebagian telah mengalami berbagai bentuk penyiksaan saat penangkapan terjadi. Beberapa ditangkap ketika sedang terluka oleh peluru tajam.
Kebanyakan penangkapan, dilaporkan Quds Press, telah terjadi di Hebron dan Yerusalem, dengan angka masing-masing 130 dan 120 orang. Kemudian di Ramallah 95 orang ditangkap, dan Nablus, Bethlehem, Jenin Tulkarem, Qalqilya, Salfit, dan Tubas. Selanjutnya 116 warga Palestina-“Israel” juga telah ditangkap selama periode tersebut.
Organisasi tahanan mengatakan bahwa otoritas pendudukan “Israel” telah mengeluarkan 33 perintah penahanan administratif sejak awal bulan ini. Tercatat bahwa warga Palestina yang sekarang ditahan tanpa tuduhan atau pengadilan oleh “Israel” berjumlah 400 orang.
(fath/arrahmah.com)