(Arrahmah.com) – Gula bukan hanya berasal dari makanan atau minuman manis, tapi juga dari karbohidrat sederhana seperti nasi putih.
Meskipun dibutuhkan sebagai sumber tenaga, namun apabila gula dikonsumsi berlebihan, bisa berakibat pada penyakit berbahaya. Berikut adalah 6 tanda tubuh kebanyakan gula:
- Terdapat lemak yang bergelambir di pipi, leher, perut, lengan, paha, atau pantat.
- Asupan gula berlebih akan disimpan dalam tubuh menjadi sel lemak yang ditumpuk di bawah kulit.
- Muka jerawatan dan bekas susah hilang
- Gula tinggi membuat reaksi peradangan lebih sering terjadi & proses penyembuhan sel-sel lebih lambat.
- Muncul keriput-keriput halus di sekitar lipatan mata, dahi, atau pip
- Gula merusak lapisan kolagen di kulit & membuat jaringannya kehilangan kelembapan
Sering kembung, Maag & GERD - Gula membuat aktivitas bakteri usus jahat meningkat, jadi meningkatkan infeksi pencernaan, mengurangi penyerapan nutrisi & menghasilkan gas tambahan
- Gampang lapar & pengen makan terus
- Gula tinggi menyebabkan hormon lapar-kenyang gak stabil karena fluktuasi Hormon Insulinyang naik-turun akibat asupan gula yang berlebihan
- Kelebihan berat badan/Obesitas
- Gula yang ditumpuk jadi lemak akan menjadi tambahan berat badan ditubuh. Semakin sering dikonsumsi, semakin banyak yang ditumpuk, semakin tambah berat badan
Konsumsi gula berlebihan tidak hanya memicu berat badan naik, tapi juga beberapa penyakit berbahaya lain.
Makanya, konsumsi gula perlu dibatasi. Batas konsumsi gula per orang dalam satu hari adalah 50 gram gula atau setara dengan 5-9 sendok teh (sumber: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia).
(*/Arrahmah.com)