YERUSALEM (Arrahmah.com) – Perdana Menteri otoritas Zionis “Israel” Benjamin Netanyahu pada Selasa (17/11/2015) telah menyetujui pembangunan 500 unit rumah di pemukiman ilegal Ramat Shlomo, Yerusalem Timur.
Langkah tersebut mengikuti ketetapan penambahan hingga 1.000 unit rumah baru yang akan segera dibangun, lansir IMEMC.
Menurut laporan PNN, “Israel” terus bergerak dalam ekspansi ilegal atas tanah Palestina meskipun adanya kecaman internasional.
Ini juga datang di tengah-tengah gelombang kekerasan yang meningkat baik di Yerusalem dan Tepi Barat.
Rabu pekan lalu, otoritas Zionis menyetujui pembangunan 891 unit di pemukiman ilegal Gilo, yang dibangung di wilayah Bethlehem di Tepi Barat yang diduduki.
Sehari sebelumnya, Netanyahu menyetujui pembangunan 2.200 unit di pemukiman ilegal Ma’ale Mikhmas di Ramallah timur. (haninmazaya/arrahmah.com)