BAGHLAN (Arrahmah.com) – Pasukan gabungan penjajah dan sekutu lokal mereka berusaha menyerang posisi Mujahidin di daerah Dand-e-Ghori dan Dand-e-Shahbuddin di ibukota provinsi Baghlan pada Selasa (23/2/2015), menurut laporan yang dirilis Al Emarah News.
Pasukan musuh menggunakan helikopter, drone, dan B52 bomber untuk melawan Mujahidin, memicu perang sengit hinga pagi hari, memaksa Mujahidin untuk menggunakan taktik mundur dari daerah Niyazullah sebelum kembali menyerang pasukan musuh dan menduduki daerah itu kembali.
Pejabat Mujahidin mengatakan bahwa 5 tentara penjajah tewas dan 6 terluka serta 15 tentara rezim tewas dan puluhan lainnya terluka. Sementara itu, 3 Mujahidin terluka dalam serangan udara dan 5 lainnya gugur syahid (semoga Alah menerima mereka).
Laporan menambahkan bahwa serangan udara AS menargetkan daerah penduduk dalam pertempuran tersebut, menyebabkan rusaknya properti warga lokal. Namun belum diketahui jumlah kerugiannya.
Mujahidin mengatakan bahwa telah sejak sebulan pasukan rezim Kabul yang didukung oleh pasukan penjajah AS melancarkan operasi milier di ibukota provinsi Baghlan yang mana mereka tidak hanya gagal memukul mundur Mujahidin tetapi juga mengalami kekalahan berulang dan kerugian jiwa dan materi yang besar. Allahu Akbar!
(siraaj/arrahmah.com)