BERLIN (Arrahmah.com) – Empat masjid dievakuasi di Jerman pada Rabu (12/2/2020) setelah mereka menerima email yang mengancam, kata polisi.
Masjid-masjid di negara bagian barat Westphalia Utara Rhine semuanya menerima email dengan konten yang mengancam pada Rabu sore, salah satunya pada malam hari
“Masjid yang terkena dampak dievakuasi. Tidak ada yang terluka,” kata polisi di kota Dortmund.
Masjid-masjid yang dievakuasi antara lain di kota-kota Essen, Unna, Bielefeld dan Hagen.
Polisi juga menutup jalan-jalan di sekitar masjid, termasuk jalan yang sangat sibuk di Essen, untuk menghindarkan bahaya bagi orang yang lewat dan pengguna jalan.
Pada Rabu malam polisi melalui Twitter memberikan pernyataan bahwa tidak ada benda mencurigakan yang ditemukan.
Jerman telah merekam kejahatan Islamophobia yang terjadi secara terpisah sejak 2017. Berapa banyak jumlah totalnya pada 2019 belum diumumkan secara resmi.
Pada tahun 2018 ada 910 kasus, sebanyak 48 serangan menyasar masjid, sedikit lebih rendah dari tahun 2017 yang melaporkan 1.095 kasus kejahatan Islamophobia.
Lebih dari 90% dari kejahatan ini dikaitkan dengan serangan bermotivasi politik oleh kelompok sayap kanan.
(ameera/arrahmah.com)