GAZA (Arrahmah.com) – Kementerian Kesehatan Palestina pada Selasa (91/2018) mengumumkan pengiriman 38 truk obat-obatan dan persediaan medis dari gudang utama ke Jalur Gaza yang terkepung dengan biaya $ 4 juta.
“Konvoi tersebut mencakup obat-obatan untuk pengobatan pasien kanker, hemofilia, diabetes, penyakit kulit, obat penghilang rasa sakit, antibiotik, solusi dialisis, solusi intravena dan bahan bedah, peralatan dan bahan gigi,” ungkap Menteri Kesehatan Palestina Jawad Awad dalam sebuah keteranganya, lansir MEMO.
“Konvoi tersebut juga mencakup bahan laboratorium untuk pemeriksaan kesehatan, filter cuci darah dan susu untuk anak-anak,” imbuhnya.
Pekan lalu, Pusat Hak Asasi Manusia Palestina (PCHR) mengatakan bahwa pihaknya sangat prihatin terkait kekurangan obat-obatan dan perlengkapan medis di beberapa rumah sakit di Jalur Gaza yang diduduki Israel.
PCHR mendesak Kementerian Kesehatan Palestina di Ramallah untuk menjamin arus pengiriman semua obat-obatan yang gratis dan aman serta persediaan medis yang dibutuhkan untuk fasilitas kesehatan di Jalur Gaza.
Gaza saat ini menderita krisis kemanusiaan yang parah akibat blokade Israel yang berlanjut sejak 2007.
(ameera/arrahmah.com)