RAMADI (Arrahmah.com) – Lebih dari 32 polisi rezim Syiah Irak tewas dan cedera setelah dua mujahidin Islam melakukan serangan syahid pada posko pemeriksaan polisi di kota Ramadi, propinsi Anbar pada Jum’at malam (7/6/2013).
Harian elektronik Irak, Al-Istqilal, melaporkan pada Jum’at (7/6/2013) malam bahwa “dua orang pelaku serangan bom bunuh diri secara berturut-turut meledakkan dirinya pada posko pemeriksaan polisi di kawasan Hamidhiyah, kora Ramadi Timur. Serangan itu menewaskan dan mencederai lebih dari 32 perwira dan polisi tewas.”
Serangan bom syahid terjadi pada Jum’at malam sekitar pukul 20.00 waktu kota Ramadi.
Propinsi Anbar merupakan salah satu propinsi berpenduduk mayoritas ahlus sunnah di Irak. Serangan-serangan mematikan terus dilakukan oleh mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam Irak di propinsi ini. Polisi, tentara, dan pejabat rezim Syiah Irak pimpinan PM Syiah Nouri al-Maliki menjadi target serangan mujahidin. Secara de facto propinsi Anbar berada dalam kontrol mujahidin Irak. (muhibalmajdi/arrahmah.com)