KABUL (Arrahmah.id) — Jamaah haji 2022 asal Afghanistan mendapat kabar gembira. Kementerian Haji dan Urusan Islam (MoHIA) Taliban mengumumkan akan mengembalikan sisa uang tunai kepada mereka.
Dilansir The Kabul Times (13/9/2022), hal tersebut disampaikan oleh Menteri Haji dan Urusan Islam Taliban Syaikh Noor Mohammad Saqib, dalam sebuah kegiatan bersama wartawan dan jamaah haji awal pekan ini.
Di kesempatan tersebut, ia menyebut Taliban telah mengumpulkan 4.130 dolar AS dari setiap jamaah haji Afghanistan selama musim haji. Namun, pada kenyataannya biaya haji yang dikeluarkan lebih rendah dari biaya yang dikumpulkan dari jamaah.
“Kementerian Haji dan Urusan Islam telah mengumpulkan 4.130 dolar AS dari setiap peziarah selama musim haji. Dari jumlah itu sebanyak 3.614,63 dolar AS telah dihabiskan. Oleh karena itu, sisanya akan dikembalikan kepada jamaah haji,” kata Syaikh Saqib dikutip di The Kabul Times (13/9).
Lebih lanjut, dia mengatakan kementerian akan mengembalikan sebanyak 515 dolar AS kepada setiapjamaah haji di wilayah Kabul dan provinsi. Syaikh Saqib juga menambahkan, operasi haji 2022 telah selesai dengan baik.
Perlu disebutkan, Kementerian Haji dan Urusan Islam negara itu telah mengumpulkan total 53 juta dolar AS dari lebih dari 13.000 jamaah tahun ini. Tetapi, dalam operasional haji 2022 hanya 46 juta dolar AS yang dihabiskan.
Tak hanya itu, perlu menjadi catatan bahwa keputusan ini adalah pertama kalinya, yang mana pemerintah memutuskan mengembalikan sisa uang yang tidak dihabiskan di musim (hanoum/arrahmah.id)