![Pengungsi Rohingya dirawat di rumah sakit setelah diselamatkan oleh kapal nelayan Indonesia Jumat, 6 April 2018, di Idi, Aceh Timur, Provinsi Aceh. [Foto: Voa Indonesia]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2018/04/Pengungsi-Rohingya-di-Aceh.jpg?fit=650%2C366&ssl=1)
BANDA ACEH (Arrahmah.com) – Kapal nelayan KM Kurnia asal Idi Aceh Timur menyelamatkan lima Muslim Rohingya yang didapati dalam kondisi lemah di lepas pantai provinsi Aceh. Sebelumnya mereka terombang-ambing sekitar 20 hari di laut menggunakan perahu tanpa mesin. Posisi mereka saat itu sekitar 176 mil di laut lepas.
Sebanyak lima warga Rohingya asal Myanmar itu dibawa ke Pelabuhan Perikanan Idi Gampong Blang Geulumpang, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, Jumat (6/4) dini hari.
BacaJuga
Setiba di Pelabuhan Idi, sebagaimana dilansir Tribunews Aceh, kelima warga Rohingya itu dibawa tim gabungan yang terdiri atas Tim Search and Resque (SAR), Komandan Pos Angkatan Laut (Danposal) Idi, Kepolisian Air dan Udara (Pol Airud), Kepolisian Resor (Polres) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Timur, membawa mereka ke RSUD dr Zubir Mahmud menggunakan ambulans untuk dirawat karena kondisi mereka saat itu masih lemas
Kelima warga Rohingya itu terdiri atas tiga laki-laki, dua perempuan. Yang laki-laki adalah Mursyidik (28), M Ilyas (33), dan Kamal Husen (8), sedangkan yang perempuan bernama Syamimah (15) dan Mominah (20).
Pejabat SAR Aceh Abdul Musafir mengatakan, warga Rohingya ini memberitahu para petugas bahwa lima orang telah tewas selama 20 hari perjalanan mereka di laut.
(ameera/arrahmah.com)
