DAMASKUS (Arrahmah.com) – Sedikitnya 160 tentara rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad yang berasal dari provinsi Homs, Latakia dan Hama, tewas sepanjang Juni dalam bentrokan melawan pejuang Suriah, menurut laporan media pro-rezim.
Jumlah korban tewas termasuk 39 petinggi yang kebanyakan terbunuh oleh ISIS di wilayah gurun Suriah yang dikenal sebagai Al-Badiya, yang membentang lebih dari 90.000 km persegi dari Suriah hingga ke perbatasan Irak dan Yordania, lansir Zaman Alwasl pada Ahad (2/7/2017).
Pada Sabtu (1/7), dua perwira tewas dalam ledakan bom ranjau di wilayah timur provinsi Aleppo, menurut aktivis Suriah.
Jenderal Wahib Sakr dan rekannya Ghassan Rached bersama dengan seorag tentara dan supir, tewas dalam ledakan bom ranjau yang menghantam kendaraan mereka di kota Maskana.
Sakr mulai terkenal saat memimpin penyerangan di bandara militer Kuwairis di Aleppo pada tahun lalu.
Pekan lalu, komandan tentara rezim di Al-Badiyat, Jenderal Fuad Khaddour juga tewas di daerah Al-Arak dekat gurun Palmyra. (haninmazaya/arrahmah.com)