HERAT (Arrahmah.com) – Sekitar 200 mujahid Taliban menyerang konvoi suplai logistik di Afghanistan, menyulut pertempuran yang akhirnya menewaskan 12 prajurit kepolisian dan militer Afghanistan, kata sejumlah pejabat, Jumat (28/11).
Taliban menyerang konvoi lebih dari 70 kendaraan Kamis (27/11) ketika rombongan tersebut mengangkut persediaan musim dingin bagi polisi dan tentara di provinsi Badghis, Afghanistan barat.
Pertempuran itu berlangsung selama tiga jam dan Taliban juga berhasil merebut sekitar 20 kendaraan angkatan darat dan polisi, termasuk truk-truk yang membawa barang.
“Tentara dan polisi mengangkut pakaian musim dingin dan barang-barang yang dibutuhkan oleh pasukan kami ketika konvoi itu diserang oleh sekitar 200 anggota Taliban,” kata Jendral Fazal Ahmad Saiar, perwira tinggi Tentara Nasional Afghanistan (ANA).
“Tujuh anggota ANA tewas, 10 cedera dan enam orang hilang. Tidak diketahui apakah mereka ditangkap oleh Taliban atau berada di suatu tempat,” kata Saiar, pejabat dari komando wilayah barat angkatan darat.
Puluhan ribu prajurit koalisi pimpinan AS dan pasukan ISAF pimpinan NATO berada di Afghanistan untuk membantu pemerintah Presiden Hamid Karzai memerangi Taliban dan Al-Qaeda.
Tahun ini Taliban meningkatkan serangan-serangannya di Afghanistan.
Peningkatan jumlah korban akibat serangan yang dilakukan Taliban di Afghanistan telah membuat sejumlah negara berencana melakukan pengurangan atau penarikan pasukan yang tergabung dalam ISAF pimpinan NATO. (Hanin Mazaya/arrahmah.com)