KABUL (Arrahmah.id) – Ahmadullah Wasiq, kepala Komisi Kontak dengan Tokoh, menyatakan bahwa dalam satu bulan terakhir, dua belas tokoh politik dan beberapa individu lainnya telah kembali ke negara itu melalui komisi tersebut.
Menurut Wasiq, mereka yang kembali ke negara itu tidak menghadapi ancaman, dan kartu kekebalan telah dikeluarkan untuk mereka.
Kepala komisi tersebut mengatakan: “Dalam sebulan terakhir, dua belas orang telah kembali ke tanah air mereka melalui Komisi Kontak dengan Orang Asing, dan mereka hidup bahagia di sini bersama teman dan kerabat mereka.”
Beberapa analis politik percaya bahwa tokoh-tokoh yang kembali harus dimanfaatkan di berbagai sektor, lansir Tolo News (13/10/2024).
Fazl-ur-Rahman Oria, seorang analis politik, mengatakan: “Afghanistan adalah rumah bersama bagi semua orang Afghanistan. Mereka yang berafiliasi dengan rezim sebelumnya dan memegang berbagai posisi juga dapat hidup bermartabat dalam masyarakat Afghanistan dan terlibat dalam berbagai kegiatan.”
Aziz Marij, seorang mantan diplomat, mengatakan kepada Tolo News: “Jika Imarah Islam benar-benar ingin menarik kader-kader Afghanistan, mereka harus menciptakan mekanisme bagi mereka untuk berpartisipasi dalam peran pemerintahan sesuai dengan keahlian mereka.”
Menurut statistik dari Komisi Kontak dengan Tokoh, sejak didirikan, 992 orang telah kembali ke negara itu, dan kartu imunitas telah dikeluarkan untuk mereka. (haninmazaya/arrahmah.id)
