SANAA (Arrahmah.com) – Setidaknya 10 orang tewas dalam bentrokan antara pasukan pemerintah dan milisi Syiah Houtsi di sebelah timur ibu kota Sanaa, Yaman, sumber pemerintah mengatakan pada Sabtu (2/7/2016), sebagaimana dilansir MEMO.
“Tujuh milisi Houtsi tewas dalam bentrokan pada hari Jum’at di distrik Nahm, bagian timur Sanaa,” ungkap sumber dari pasukan pro-pemerintah, yang berbicara dengan syarat anonim karena pembatasan berbicara kepada media,.
Kantor berita yang dikelola Houtsi, Yaman News Agency, mengatakan bahwa kekerasan meletus ketika milisi Houtsi menangkis upaya yang dilakukan oleh pasukan pro-pemerintah untuk maju ke Yam Mount, sebelah timur Kabupaten Nahm.
Yaman telah dilanda kekacauan sejak akhir 2014, ketika milisi Syi’ah Houtsi dan sekutunya menyerbu Sanaa dan bagian lain dari negara itu, sehingga Presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi dan pemerintahnya yang didukung Saudi terpaksa mengungsi ke Riyadh untuk sementara.
April ini, pemerintah Yaman dan Houtsi melakukan pembicaraan damai yang disponsori PBB di Kuwait yang bertujuan menyelesaikan konflik yang telah menyebabkan lebih dari 6.400 orang telah tewas dan 2,5 juta lainnya terpaksa mengungsi.
(ameera/arrahmah.com)