QAMISHLI (Arrahmah.com) – Seorang sumber yang bisa dipercaya mengatakan sedikitnya 1.500 militan dari kelompok bersenjata Syiah asal Libanon yang menamai diri mereka “Hizbullah” telah bergabung dengan pasukan rezim Asad di kota Qamishli pekan ini, lansir Zaman Alwasl pada Selasa (4/10/2016).
Para pejuang terbang dari Beirut ke Qamishli dengan menaiki pesawat Suriah, lanjut sumber.
Pejabat “Hizbullah” terus mengklaim bahwa dukungan mereka untuk rezim Asad di Suriah adalah demi melindungi rakyat Libanon.
Milisi Syiah yang juga mendapat dukungan dari Iran, telah mengerahkan pejuangnya di seluruh Suriah di selatan dan utara, di mana ribuan orang telah tewas dan mayat-mayat mereka telah dikirimkan ke Dhahiya Al-Janoubiya di Beirut, kubu “Hizbullah”.
Aktivis Suriah mengatakan dukungan mendesak dari Libanon adalah karena kekurangan sumber daya manusia dalam tubuh militer Asad. (haninmazaya/arrahmah.com)