WASHINGTON (Arrahmah.com) – Koalisi pimpinan AS mengklaim lebih dari 1.250 warga sipil tewas dalam 34.038 serangan udara terhadap Daesh (ISIS) di Irak dan Suriah selama lebih dari empat tahun.
Koalisi dalam sebuah pernyataan pada Kamis (28/3/2019) merilis jumlah korban dari periode antara ketika kampanye udara dimulai pada Agustus 2014 hingga Februari tahun ini, lansir AP.
Itu terjadi hanya beberapa hari setelah Pasukan Demokratik Suriah (SDF) pimpinan Kurdi yang didukung AS mengumumkan bahwa mereka mengalahkan ISIS di wilayah terakhir yang mereka kendalikan di desa Baghouz, Suriah, dekat perbatasan Irak.
Koalisi mengklaim bahwa mereka menggunakan proses penargetan yang menyeluruh dan disengaja untuk “meminimalkan” dampak operasi pada penduduk sipil dan infrastruktur.
Dikatakan bahwa jumlah korban tewas berdasarkan informasi yang tersedia untuk koalisi. Angka sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi karena banyak kasus yang tidak diakui oleh koalisi AS. (haninmazaya/arrahmah.com)